Dorong Kedaulatan Pangan, Kecamatan Parindu Gelar Rakor Tindak Lanjuti Instruksi Bupati Sanggau

oleh -35 Dilihat
oleh

Cybertv.id.- Sanggau, Polda Kalbar – Pemerintah Kecamatan Parindu menggelar rapat koordinasi ketahanan pangan yang berlangsung di Aula Kantor Camat Parindu, Senin (4/8).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Bupati Sanggau Nomor: 500-1.1/575/DKPTPHP-TP mengenai Gerakan Penanaman Jagung di seluruh wilayah Kabupaten Sanggau. Rakor yang dimulai pukul 10.00 WIB ini dihadiri oleh unsur Forkopimcam, para kepala desa se-Kecamatan Parindu, perwakilan BPP, dan pendamping desa.

Baca jugaForum Komunikasi Lalu Lintas Digelar di Desa Subah, Satlantas Polres Sanggau Tekankan Pentingnya Keselamatan Berkendara

Camat Parindu, Darmikus Heri, S.Sos., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal untuk menyatukan persepsi dan menyusun strategi bersama demi menyukseskan gerakan penanaman jagung hibrida.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor agar pelaksanaan program ketahanan pangan berjalan efektif dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

Kapolsek Parindu, Iptu Trisna Mauludi, menyampaikan bahwa program ketahanan pangan ini merupakan kebijakan nasional yang wajib didukung semua pihak, termasuk Polri.

“Meski bukan program Polri secara struktural, namun kami dari Polsek Parindu telah lebih dulu mengambil peran aktif dengan menginisiasi penanaman jagung hibrida di tiga lokasi Demplot seluas 3 hektare,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Kapolsek Parindu menegaskan bahwa setiap desa diwajibkan menyiapkan lahan minimal 1,5 hektare untuk program ini, yang akan dibiayai melalui alokasi Dana Desa sebesar 20 persen.

Baca jugaCampur Pil LL ke Makanan, Ibu Rumah Tangga di Nganjuk Ditangkap Satresnarkoba

Ia juga mendorong seluruh kepala desa untuk mulai memetakan kesiapan lahan dan segera menjalin koordinasi dengan Bintara Penggerak Polsek Parindu yang telah ditempatkan di setiap desa sebagai ujung tombak penggerak ketahanan pangan.

Danramil Parindu, Lettu Inf. Joko Budi, menambahkan bahwa TNI juga siap mendukung penuh program ini, sejalan dengan arahan pemerintah pusat. Ia menjelaskan bahwa TNI fokus pada pendampingan program penanaman padi, sedangkan Polri aktif dalam penanaman jagung.

“Kami akan bahu-membahu demi mewujudkan swasembada pangan di wilayah Sanggau,” ujarnya.

Sementara Ketua Apdesi Kecamatan Parindu, Sartono, yang juga Kades Suka Gerundi, menyampaikan komitmen para kepala desa untuk mendukung gerakan ini.

“Kami siap mengadakan musyawarah perubahan anggaran untuk mengalokasikan Dana Desa guna mendukung kegiatan penanaman jagung hibrida,” katanya.

Dukungan juga disampaikan oleh perwakilan BPP Kecamatan Parindu, yang menyebut bahwa pihaknya telah mengusulkan bantuan bibit jagung ke Dinas Pertanian Kabupaten. Mereka berharap pengadaan bibit tersebut dapat segera terealisasi sehingga kelompok tani di desa-desa bisa langsung bergerak.

Dari hasil diskusi bersama, disepakati bahwa seluruh desa akan menyiapkan lahan sesuai target dan mengalokasikan anggaran sesuai ketentuan. Selain itu, para kepala desa, Forkopimcam, penyuluh pertanian lapangan (PPL), dan Bintara Penggerak akan membentuk grup komunikasi khusus di WhatsApp untuk mempercepat koordinasi dan pelaporan kegiatan.

Semangat kolaborasi dan komitmen nyata dari seluruh peserta rapat menjadi bukti keseriusan Kecamatan Parindu dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

Dengan sinergi yang terbangun kuat antara pemerintah, aparat keamanan, dan desa, Kecamatan Parindu menegaskan diri sebagai salah satu garda terdepan dalam upaya menjaga kedaulatan pangan di Kabupaten Sanggau dan Kalimantan Barat secara umum.

No More Posts Available.

No more pages to load.