Cybertv.id.- Sanggau, Polda Kalbar – Kepolisian Sektor Bonti kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung Program 2 Ketahanan Pangan dengan melaksanakan pengecekan tanaman jagung hibrida di lahan demplot binaan Polsek Bonti, Senin (1/12/2025). Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 11.00 WIB hingga selesai tersebut merupakan bagian dari upaya kepolisian mendukung pemanfaatan lahan produktif di Kecamatan Bonti, Kabupaten Sanggau.
Pengecekan lapangan dipimpin oleh Kanit Binmas Polsek Bonti, Aiptu Azis, bersama sejumlah personel yang ditugaskan. Tim melakukan pemeriksaan menyeluruh pada Demplot IV yang berlokasi di Dusun Kerunang, Desa Kampuh. Lahan tersebut menjadi salah satu area percontohan pertanian yang dikelola bersama kelompok tani dalam rangka meningkatkan produksi pangan lokal.
Lahan seluas 1 hektare yang ditanami jagung jenis Pioner itu merupakan milik Stepanus Jagar, anggota Kelompok Tani Maju Jaya. Jagung tersebut ditanam pada 8 Oktober 2025 dan memasuki usia 53 hari pada saat pengecekan dilakukan. Tim menilai perkembangan tanaman cukup baik dengan pertumbuhan merata di seluruh area demplot.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kondisi lahan dinilai optimal dan menunjukkan produktivitas yang menjanjikan. Tanaman jagung terlihat subur serta berada pada fase pertumbuhan yang normal sesuai usia tanam. Meskipun demikian, petugas mencatat perlunya peningkatan perawatan agar hasil panen dapat lebih maksimal dan sesuai target program ketahanan pangan.
Keterlibatan kepolisian dalam pemanfaatan lahan produktif ini menjadi bagian penting dari upaya memperkuat ketahanan pangan nasional. Program tersebut sejalan dengan agenda swasembada pangan pemerintah serta mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia yang menekankan kedaulatan pangan sebagai fondasi ekonomi masyarakat.
Kapolsek Bonti, Iptu Erpan Yudi Asmara, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan dan pemantauan terhadap para petani binaan.
Ia menyebut bahwa Polsek Bonti tidak hanya fokus pada tugas menjaga keamanan, tetapi juga mengambil peran strategis dalam mendukung ekonomi masyarakat melalui sektor pertanian.
“Pengecekan rutin pada lahan demplot ini merupakan bentuk dukungan kami kepada masyarakat, khususnya petani, untuk memastikan seluruh proses berjalan baik. Program pemanfaatan lahan produktif ini harus memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan warga dan ketahanan pangan daerah,” ujar Kapolsek Bonti.
Ia menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan, baik pada tahap pemeliharaan hingga menjelang panen. Menurutnya, pemantauan intensif sangat penting untuk mengantisipasi hambatan teknis yang dapat mempengaruhi kualitas produksi jagung.
Dengan hasil pengecekan yang menunjukkan kondisi tanaman subur dan terawat, Polsek Bonti optimistis bahwa panen mendatang akan memberikan hasil positif.
Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi model penguatan ketahanan pangan di wilayah Sanggau dan mendorong kelompok tani untuk terus meningkatkan produktivitas.
Baca juga : POLRI GERAK CEPAT RESPON PIDATO PRESIDEN PRABOWO, SATBRIMOBDA SULSEL BANGUN JEMBATAN GANTUNG DI SOPPENG
Kegiatan pengecekan tersebut juga menjadi bukti bahwa kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat mampu menghasilkan dampak signifikan dalam pemanfaatan lahan produktif. Polsek Bonti berkomitmen untuk terus mengawal program ini hingga memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan daerah.
(Anita)






