Polisi Edukasi Siswa SD di Tayan Hulu, Tekankan Bahaya Bullying Sejak Dini

oleh -40 Dilihat
oleh

Cybertv.id.- Sanggau, Polda Kalbar – Kepolisian terus menunjukkan kepedulian terhadap dunia pendidikan, khususnya dalam upaya mencegah maraknya tindakan bullying di lingkungan sekolah. Hal ini ditunjukkan melalui kegiatan penyuluhan yang digelar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 03 Kedian, Desa Kedakas, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau, Kamis (25/9/2025).

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 11.00 WIB itu menyasar siswa kelas IV, V, dan VI. Sosialisasi diisi dengan materi tentang bahaya bullying, kenakalan anak usia dini, serta pentingnya menumbuhkan sikap saling menghormati di antara sesama pelajar.

Bhabinkamtibmas Desa Kedakas, Aipda Markus, menjadi pemateri utama dalam kegiatan tersebut. Ia menyampaikan pesan kamtibmas yang dikemas dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami oleh anak-anak.

Baca jugaDukung Komite Kepolisian, Kapolri Ajak Puluhan Praktisi, Pakar dan Pemerhati Kepolisian Beri Masukan

Tujuannya, agar para siswa tidak hanya mengerti dampak buruk bullying, tetapi juga mampu menjadi pelopor untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman.

“Sebagai pengemban fungsi keamanan dan ketertiban, kami siap mendukung kegiatan sekolah, terutama dalam pengawasan terhadap siswa. Kami hadir untuk memberikan sosialisasi mengenai hukum, kenakalan remaja, serta pembentukan karakter sejak dini,” jelas Aipda Markus.

Materi yang disampaikan menekankan bahwa bullying bukan sekadar candaan, melainkan perilaku yang dapat berdampak panjang terhadap perkembangan mental dan sosial anak.

Para siswa juga diajak untuk berani melaporkan kepada guru atau orang tua jika menemukan teman yang menjadi korban perundungan.

Kapolsek Tayan Hulu, Iptu H. Pintor Hutajulu, menegaskan bahwa kepolisian berkomitmen hadir di tengah masyarakat, termasuk dalam mendampingi dunia pendidikan. Menurutnya, sekolah adalah tempat strategis untuk menanamkan nilai-nilai disiplin, empati, dan tanggung jawab sejak dini.

“Pencegahan bullying harus dimulai dari bangku sekolah. Kami ingin anak-anak terbiasa hidup dalam suasana yang menghargai perbedaan dan mengutamakan kebersamaan. Polsek Tayan Hulu akan terus bersinergi dengan pihak sekolah demi terciptanya generasi yang berkarakter positif,” ujar Kapolsek Tayan Hulu.

Pihak sekolah menyambut baik inisiatif dari kepolisian tersebut. Dengan hadirnya aparat di tengah kegiatan belajar, diharapkan siswa lebih menyadari pentingnya menjaga sikap dan perilaku. Langkah ini sekaligus menjadi upaya preventif agar kasus perundungan tidak berkembang di kalangan pelajar.

Baca jugaGelar KRYD di Kota Pasuruan Polisi Berhasil Temukan Motor Warga Malang yang Hilang 5 tahun

Selain penyuluhan, siswa juga diberikan contoh konkret tentang bagaimana menyelesaikan masalah tanpa kekerasan maupun ejekan. Edukasi dilakukan dengan metode interaktif, sehingga anak-anak lebih antusias dalam menyimak pesan yang disampaikan.

Kegiatan ini menjadi bagian dari program rutin kepolisian di wilayah Kecamatan Tayan Hulu. Dengan dukungan masyarakat dan pihak sekolah, Polsek Tayan Hulu berharap tercipta lingkungan pendidikan yang aman, bebas bullying, dan mampu mencetak generasi penerus bangsa yang lebih baik.

No More Posts Available.

No more pages to load.