Apel Gelar Pasukan Ops Zebra Semeru 2025, Kapolres Kediri Tekankan Keselamatan dan Pelayanan Humanis

oleh -12 Dilihat

Cybertv.id-KEDIRI – Operasi Zebra Semeru 2025 resmi dimulai pada Senin (17/11/2025).

Selama 14 hari, mulai 17 – 30 November 2025, jajaran kepolisian di seluruh Provinsi Jawa Timur menggelar operasi dengan fokus pada upaya preemtif, preventif, dan represif yang tetap mengedepankan pendekatan humanis.

Operasi ini diarahkan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat, menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, serta memperkuat kualitas pelayanan Polri.

Di Polres Kediri, pelaksanaan Operasi ditandai dengan Apel Gelar Pasukan di Lapangan Apel Mapolres Kediri, yang dipimpin Kapolres Kediri AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si., dan dihadiri Dansubdenpom V/2-2 Kediri, Kasatpol PP Kabupaten Kediri, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Jasa Raharja Kediri, PJU dan personel Polres Kediri, serta Kapolsek jajaran.

Saat membacakan amanat Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., Kapolres Kediri menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur yang selama ini mendukung upaya keselamatan berlalu lintas.

Kapolda Jawa Timur menyoroti data Ditlantas Polda Jatim yang mencatat 22.815 kasus kecelakaan sepanjang Januari – Oktober 2025, sebuah pesan penting bahwa kesadaran berkendara masih perlu ditingkatkan. Melalui operasi ini, diharapkan lahir perubahan perilaku yang lebih tertib dan aman.

Sejumlah penekanan juga disampaikan, mulai dari disiplin pelaksanaan tugas, komunikasi publik yang santun, penegakan hukum yang tegas namun tetap humanis, hingga pentingnya sinergi lintas sektor untuk mendukung keselamatan bersama.

Ditemui usai kegiatan, Kapolres Kediri mengajak seluruh personel menjadikan operasi ini sebagai momentum edukasi terkait kepedulian terhadap keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lain.

Kapolres Kediri juga memastikan bahwa jajarannya akan mengedepankan pelayanan yang ramah dan mudah dipahami oleh masyarakat.

“Tujuan utamanya sederhana: keselamatan. Penegakan hukum tetap dilakukan, tapi dengan cara yang humanis dan persuasif,” pungkas Beliau.
(Djoko)

No More Posts Available.

No more pages to load.